18 September 2010

Lomba PBB Se-INDONESIA





heey hey hey da kabar gembira nie bagi kalian yang gemar atau pencari kabar tentang lomba ni ada event bagus banget nie Nama nya Lomba AKBAR (AKSI BARIS BERBARIS TERBUKA) Lomba nie di adakan Di kota Padalarangan Bandung pada tanggal 30-31 Oktober 2010 Di Buka Utuk SMP Sederajat dan SMA/SMK Sederajat di seluruh Indonesia dan pesertanya terbatas loch di buka hanya 150 pleton SMK/SMA sederajat Dan 150 Pleton SLTP/Se-derajat jadi nyesel dwh kalo ga ikut kalo di liat dari namanya N Undangan nya c Keren banget tuh,, ini kayanya ajang bergengsi banget bayangin aja event ni di selenggarakan untuk seluruh indonesia gimana ga rame tuh,,,, kalo berminat silahkan aja buka link di bawah ini 
http://akbaropencup.wordpress.com

Read More......

Selamat Hari Raya Idul Fitri

  


Read More......

09 April 2010

JIWA PASKIBRA


Paskibra menjalankan tugas untuk mengibarkan bendera merah putih dan jiwa yang harus tertanam didalam hati anggota paskibra adalah jiwa merah putih. Bendera merah-putih melambangkan keberanian dan kesucian, ketika dibelai angin yang bertiup kencang, sang merah putih berkibar gagah, tegar dan tidak goyah, sedang pada waktu angin sepoi-sepoi, tampaklah sang merah putih berkibar dengan penuh kelembutan dan memancarkan sinar keagungan yang penuh kharisma. Jiwa seorang Paskibra harus tegar, positip, pantang menyerah dan tidak putus asa ketika mengalami dan menghadapi kesulitan dan selalu dibekali hati nan lembut serta penuh dengan kasih sayang”. Darah dalam tubuh manusia berwarna merah dan putih serta mengalirkan kehidupan jasmani dan rohani. Dengan tekun dan sabar darah merah mengangkut makanan keseluruh tubuh untuk memberi tenaga dan darah putih dengan sikap pantang menyerah penuh nilai kepahlawanan akan mencegah semua penyakit yang akan menggerogoti tubuh kita. Jiwa merah putih adalah suatu bentuk cinta kasih yang akan menumbuhkan suatu rasa pengabdian kepada ibu pertiwi, karena ibu pertiwi sudah memberikan susu dan madunya bagi umat manusia Indonesia agar dapat hidup gemah ripah loh jinawi yaitu suatu kemakmuran bagi setiap manusia yang hidup diatasnya.
Jiwa merah putih adalah jiwa yang penuh kasih dan pengabdian, seperti seorang ibu yang memberikan susunya dengan rela dan penuh cinta kasih kepada anaknya. Demikian juga ibu pertiwi yang tidak pernah lelah dan menggerutu memberikan madu dan segala isinya untuk kehidupan manusia Indonesia. Paskibra yang berjiwa merah putih harus mau dan berani meniru bumi Pertiwi yaitu rela berkorban dengan penuh cinta kasih untuk sesama dan semua mahluk ciptaan Nya. Bumi pertiwi yang selalu dinjak-injak, diludahi, disakiti, dicerca, dikhianati dan tidak pernah diperhatikan, masih selalu tersenyum dan dengan penuh suka cita memberikan buah, susu dan madunya untuk manusia. Bumi pertiwi dengan penuh cinta kasih selalu memberi dan memberi tanpa mengharapkan pujian, imbalan. Matahari dari waktu kewaktu selalu bersinar dan tersenyum serta menyapa dengan lembut dari pagi sampai sore, dan waktu malam hari dengan dibantu bulan tetap menyinarkan cahayanya ke dunia ini. Disawah kunang-kunang menerangi kegelapan dengan keindahan sinarnya yang elok tanpa pernah merasakan pujian dari umat manusia, demikian juga lilin lilin kecil yang menerangi tempat disekitarnya dengan ihklas walau tubuhnya terbakar demi memberikan terang disekitarnya. Paskibra sebagai Pandu Ibu Pertiwi yang berjiwa merah putih haru sbisa memberikan cahaya terang dilingkungan sekitarnya dan selalu bersikap kesatria. Sikap dan tingkah lakunya lemah lembut namun mengandung ketegasan. Nada bicara dan candanya selalu melihat situasi dan kondisi sekelilingnya (em­pan papan). Sebagai tanda cinta cita rasa manusia beradab dan berbudaya tinggi, dari hati sanubarinya yang paling dalam selalu terungkap ucapan “salomkasih” (salam, tolong, maaf, terimakasih). Seorang paskibra yang penuh cinta kasih akan selalu berpikir positip dan berani untuk menyapa, dia akan selalu menyapa terlebih dahulu dan tidak akan menunggu untuk disapa oleh semua orang yang ditemuinya, baik orang tua, kakak, adik, saudara-saudaranya, atasan, bawahan dan teman-teman yang lain. Dengan penuh kasih sayang dia akan bersuka cita menyapa dan menunjukkan empati kepada semua orang, perhatian penuh kasih sayang akan tercermin dalam tingkah laku, sikap dan perbuatannya, tutur katanya lembut, suaranya memancarkan suka cita suara hati yang yang bahagia, senyum tulus akan menghiasi bibir dan hatinya sehingga saat berbicara akan terdengar nada yang sangat ramah tanpa kesan dibuat-buat. Saat bertemu ia akan mengucapkan “salam”, salam tersebut dapat berupa ucapan : assalamu’alaikum, selamat pagi, siang atau malam, apa kabar dan sebagainya dengan nada suka cita dan ketulusan. Ucapan salam bisa diteruskan dengan suatu uluran tangan untuk berjabat tangan,. Jabat tangan kepada orang yang kita beri salam dengan penuh kehangatan dan kasih sayang akan mengalirkan kebahagiaan dan kedamaian bagi semua orang yang kita beri salam. Apabila menginginkan atau meminta sesuatu dari orang lain maka dengan ketulusan hati dan suara yang penuh senyum secara otomatis terucap kata kata “tolong”. Permintaan tolong adalah suatu sikap kerendahan hati karena akan memohon suatu bantuan karena akan dan telah mengganggu serta merepotkan tetapi akan terdengar sangat sopan oleh orang yang dimintai tolong dan pasti dengan penuh suka cita akan menolong kita. Ucapkanlah permohonan “maaf” atas segala tingkah laku, sikap, perbuatan kita yang mungkin secara tidak sengaja membuat orang lain menjadi tidak nyaman baik secara phisik maupun kejiwaan. Seorang yang mampu mengucapakan permintaan maaf adalah seorang yang mempunyai jiwa besar, rendah hati dan bisa menghormati orang lain. Rendah hati adalah suatu sikap untuk menghargai sesama dengan berani mengakui dan memuji kelebihan sesama sehingga kita juga bisa mensyukuri kelebihan yang dianugerahkan kepada kita. Dengan kerendahan hati, kita menjadi terbuka dan selalu bersyukur sehingga dapat menyinari lingkungan dimana kita berada dan berani mengucapkan permohonan maaf dengan spontan tanpa suatu keraguan jika kita berbuat suatu kesalahan atau mungkin dianggap salah oleh orang lain. Permohonan maaf bukan berarti kita pasti berbuat salah, akan tetapi itulah tanda kebesaran dari jiwa paskibra. Ucapkanlah “terima kasih” atas segala kebaikan yang sudah diterima karena dalam ucapan terima kasih terkandung suatu pujian syukur kepada Nya karena cinta kasih yang telah diberikan Nya melalui orang lain yang sudah kita terima. Ucapkan terima kasih dengan tulus, santun dan spontan serta keluar dari nurani yang paling dalam. Disertai anggukan kepala, senyum dan tatapan mata yang tulus akan me­man­carkan pesona yang membuat orang lain tertarik untuk mengikuti suri tauladannya.

Read More......

20 Maret 2010

Tips Menghadapi Ujian Nasional


 

UAN atau Ujian Akhir Nasional siap diselenggarakan kurang dari 48 jam lagi para senior harus berjuang. Sudah siapkah Akang, Teteh ???
Berikut ini ada beberapa tips dari Junior mu untuk  menghadapi UAN yang sebentar lagi:
  1. Inti dari apa yang kita lakukan adalah niat. Siapkan niat Akang Teteh baik-baik untuk menghadapi ujian. dan niatkan untuk lulus ujian. Yakinkan dan niatkan bahwa Akang Teteh bisa, sukses, lulus!!. karena dengan niat akan menguatkan mental Akang Teteh, keyakinan Akang Teteh dan kepercayaan Akang Teteh, kalau mentalnya sudah siap, tubuh pun akan mengikuti keyakinan dan kekuatan mental.
  2. Berdoa. berdoa adalah salah satu yang utama. dengan do’a Akang Teteh bisa mendapatkan kekuatan.
  3. Mohon do’a restu orang tua, terutama ibu, bapa. juga restu dari bapak-ibu guru.
  4. Jangan belajar mulai dari Besok!! ujian tinggal beberapa jam lagi, jangan penuhi lagi otak Akang Teteh dengan hapalan2 rumus2, hapalan grammar, dll. para Akang Teteh pasti sudah mempersiapkan kan semua pelajaran mulai dari sebulan yg lalu, setahun yang lalu, bahkan dari 3 tahun yg lalu? sudah cukup, Kalo Mau Sekarang Akang Teteh Coba Mengerjakan Contoh -Contoh soal latihan, jangan belajar untuk UAN mulai dari besok. jalan2 lah mencari ketenangan, suasana yang tenang untuk mengistirahatkan otak, boleh main2 kemana, tapi ya jangan kecapean… bisa barabe nanti pas UN nya.
  5. tak lupa persiapakan alat2 tulis, dan segala perlengkapan dengan baik

Akhirnya, selamat menempuh Ujian Akhir Nasional  Untuk Para Senior Qu!!
Semoga Kalian Bisa LULUS 100%
AMIN

Walaupun Kami Belum Pernah Melaksanakan UN Tingkat SMA Tapi kami Akan Terus Berusaha Untuk Mensuport Akang Teteh sekalian Semua Ini Adalah Cara Yang Kami Lakukan Di waktu UN SMP Dahulu Semoga Sukses

Read More......

17 Maret 2010

HADIAH ULANG TAHUN




Pada tanggal 06-maret-2010 Tim inti PASTRA menjadi salah satu peserta perlombaan tingkat KOTA BEKASI yang di selenggarakan oleh Purna Paskibraka Indonesia Kota Bekasi (PPI KOTA BEKASI) Yang di hadiri kurang lebih 40 Pleton SMA/SMK Sederajat dan 40 Pleton SMP/MTS sederajat yang di selenggarakan di Bekasi Cyber Park dan sangat kebetulan sekali kami Tim inti PASTRA Yang berinduk  Di SMK Binakarya Mandiri 2 Kota bekasi mendapatkan Nomor Peserta 2 dan ternyata benar saja itu adalah sebuah keberuntungan bagi kami setelah tim inti pastra tampil dan menunggu berjam-jam akhirnya tiba juga saat-saat yang di tunggu-tunggu oleh semua peserta  ya itu pengumuman hasil perlombaan pada saat itu suasana sangat hening dan di iringi oleh hujan rintik-rintik, tetapi wallaupun hujan semua peserta masih terlihat semangat karena ini lah saat-saat yang mereka tunggu dan panitia mulai mempersiapkan upacara penutupan sekaligus pengumuman hasil nya dan pada saat pembacaan pemenang nya semua peserta pun hening dan di mulai dari juara kostum terbaik di menangkan oleh ...SMK.......,,semua peserta bertepuka tangan dan kemudian juara danton terbaik di menangkan oleh,,,,,SMA............, dan juara Fariasi &Vormasi terbaik di menang kan oleh peserta dengan no peserta 2 dari SMK BINAKARYA MANDIRI 2 KOTA BEKASI ,,,kemudian pada saat itu pula tim inti PASTRA Beserta para senior berkumpul dan hampir sebagian tim inti pastra meneteskan air mata,,,bagi kami ini adalah sebuah kado istimewa  karena pada tanggal 11 MARET, PASTRA berulang tahun yang ke-5 dan kami sangat berterimakasih kepada seluruh anggota pastra terutama Tim Inti, dewan senior, Pak Ayung selaku kepala sekolah,Pak Kaman Selaku wakil Kepsek, Pak Subhan mansur selaku bapak PASTRA, Guru2 SMK Binakarya Mandiri 2 Kota Bekasi yang sudah meberi dukungan, kang wawan Kurniawan & kang dauz selaku Pelatih, kang Anto, kang Gunawan,  kang Asep, dan kang Angga Selaku dewan Seniorsenior angkatan 1,2,3,4, seluruh anggota PASTRA pokonya semuanya deh yang dah mau suport PASTRA semoga semua ini menjadi semangat PASTRA Untuk kedepan nya,dan semoga pastra menjadi yang terbaik, dan tetap berkarya sepanjang masa amin,,,,
"HAPPY BIRTHDAY PASTRA"


 hanya ini kado yang bisa kami berikan:




Read More......

10 Maret 2010

SEJARAH SINGKAT KOTA BEKASI

Dayeuh Sundasembawa atau Jayagiri, itulah sebutan Bekasi tempo dulu sebagai Ibukota Kerajaan Tarumanagara (358-669). Luas Kerajaan ini mencakup wilayah Bekasi, Sunda KElapa, Depok, Cibinong, Bogor hingga ke wilayah Sungai Cimanuk di Indramayu. Menurut para ahli sejarah dan fisiologi, leatak Dayeuh Sundasembawa atau Jayagiri sebagai Ibukota Tarumanagara adalah di wilayah Bekasi sekarang.Dayeuh Sundasembawa inilah daerah asal Maharaja Tarusbawa (669-723 M) pendiri Kerajaan Sunda dan seterusnya menurunkan Raja-Raja Sunda sampai generasi ke-40 yaitu Ratu Ragumulya (1567-1579 M) Raja Kerajaan Sunda (disebut pula Kerajaan Pajajaran) yang terakhir.
Wilayah Bekasi tercatat sebagai daerah yang banyak memberi infirmasi tentang keberadaan Tatar Sunda pada masa lampau. Diantaranya dengan ditemukannya empat prasasti yang dikenal dengan nama Prasasti Kebantenan. Keempat prasasti ini merupakan keputusan (piteket) dari Sri Baduga Maharaja (Prabu Siliwangi, Jayadewa 1482-1521 M) yang ditulis dalam lima lembar lempeng tembaga. Sejak abad ke 5 Masehi pada masa Kerajaan Tarumanagara abad kea 8 Kerajaan Galuh, dan Kerajaan Pajajaran pada abad ke 14, Bekasi menjadi wilayah kekuasaan karena merupakan salah satu daerah strategis, yakni sebagai penghubung antara pelabuhan Sunda Kelapa (Jakarta).

Sejarah Sebelum Tahun 1949

Kota Bekasi ternyata mempunyai sejarah yang sangat panjang dan penuh dinamika. Ini dapat dibuktikan perkembangannya dari jaman ke jaman, sejak jaman Hindia Belanda, pundudukan militer Jepang, perang kemerdekaan dan jaman Republik Indonesia. Di jaman Hindia Belanda, Bekasi masih merupakan Kewedanaan (District), termasuk Regenschap (Kabupaten) Meester Cornelis. Saat itu kehidupan masyarakatnya masih di kuasai oleh para tuan tanah keturunan Cina.

Kondisi ini terus berlanjut sampai pendudukan militer Jepang. Pendudukan militer Jepang turut merubah kondisi masyarakat saat itu. Jepang melaksanakan Japanisasi di semua sektor kehidupan. Nama Batavia diganti dengan nama Jakarta. Regenschap Meester Cornelis menjadi KEN Jatinegara yang wilayahnya meliputi Gun Cikarang, Gun Kebayoran dan Gun Matraman.Setelah proklamasi kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus 1945, struktur pemerintahan kembali berubah, nama Ken menjadi Kabupaten, Gun menjadi Kewedanaan, Son menjadi Kecamatan dan Kun menjadi Desa/Kelurahan. Saat itu Ibu Kota Kabupaten Jatinegara selalu berubah-ubah, mula-mula di Tambun, lalu ke Cikarang, kemudian ke Bojong (Kedung Gede).

Pada waktu itu Bupati Kabupaten Jatinegara adalah Bapak Rubaya Suryanaatamirharja.Tidak lama setelah pendudukan Belanda, Kabupaten Jatinegara dihapus, kedudukannya dikembalikan seperti zaman Regenschap Meester Cornelis menjadi Kewedanaan. Kewedanaan Bekasi masuk kedalam wilayah Batavia En Omelanden. Batas Bulak Kapal ke Timur termasuk wilayah negara Pasundan di bawah Kabupaten Kerawang, sedangkan sebelah Barat Bulak Kapal termasuk wilayah negara Federal sesuai Staatsblad Van Nederlandsch Indie 1948 No. 178 Negara Pasundan.

Sejarah Tahun 1949 sampai Terbentuknya Kota Bekasi

Sejarah setelah tahun 1949, ditandai dengan aksi unjuk rasa sekitar 40.000 rakyat Bekasi pada tanggal 17 Februari 1950 di alum-alun Bekasi. Hadir pada acara tersebut Bapak Mu’min sebagai Residen Militer Daerah V. Inti dari unjuk rasa tersebut adalah penyampaian pernyataan sikap sebagai berikut :

Rakyat bekasi mengajukan usul kepada Pemerintah Pusat agar kabupaten Jatinegara diubah  menjadi Kabupaten Bekasi. Rakyat Bekasi tetap berdiri di belakang Pemerintah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dan berdasarkan UU Nomor 14 Tahun 1950 terbentuklah Kabupaten Bekasi, dengan wilayah terdiri dari 4 kewedanaan, 13 kecamatan (termasuk Kecamatan Cibarusah) dan 95 desa. Angka-angka tersebut secara simbolis diungkapkan dalam lambang Kabupaten Bekasi dengan motto "SWATANTRA WIBAWA MUKTI".

Pada tahun 1960 kantor Kabupaten Bekasi berpindah dari Jatinegara ke kota Bekasi (jl. H Juanda). Kemudian pada tahun 1982, saat Bupati dijabat oleh Bapak H. Abdul Fatah Gedung Perkantoran Pemda Kabupaten Bekasi kembali dipindahkan ke Jl. A. Yani No.1 Bekasi. Pasalnya perkembangan Kecamatan Bekasi menuntut dimekarkannya Kecamatan Bekasi menjadi Kota Administratif Bekasi yang terdiri atas 4 kecamatan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 1981, yaitu Kecamatan Bekasi Timur, bekasi Selatan, Bekasi Barat dan Bekasi Utara, yang seluruhnya menjadi 18 kelurahan dan 8 desa.

Peresmian Kota Administratif Bekasi dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri pada tanggal 20 April 1982, dengan walikota pertama dijabat oleh Bapak H. Soedjono (1982 – 1988). Tahun 1988 Walikota Bekasi dijabat oleh Bapak Drs. Andi Sukardi hingga tahun 1991 (1988 - 1991, kemudian diganti oleh Bapak Drs. H. Khailani AR hingga tahun (1991 – 1997) 

Pada Perkembangannya Kota Administratif Bekasi terus bergerak dengan cepat. Hal ini ditandai dengan pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi dan roda perekonomian yang semakin bergairah. Sehingga status Kotif. Bekasi pun kembali di tingkatkan menjadi Kotamadya (sekarang "Kota") melalui Undang-undang Nomor 9 Tahun 1996 Menjabat Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II Bekasi saat itu adalah Bapak Drs. H. Khailani AR, selama satu tahun (1997-1998).

Selanjutnya berdasarkan hasil pemilihan terhitung mulai tanggal 23 Pebruari 1998 Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II Bekasi definitif dijabat oleh Bapak Drs. H Nonon Sonthanie (1998-2003). Setelah pemilihan umum berlangsung terpilihlah Walikota dan Wakil Walikota Bekasi yaitu : Akhmad Zurfaih dan Moechtar Muhammad (perode 2003 - 2008).

Read More......